final fantasy

final fantasy
kartun favorit

welcome

ini dunia gw.......

Jumat, 16 April 2010

TERLUKA


Perasaan ini terus ada
Dihati dan dipikiranku

Terus dan terus ku coba
Untuk menghapus perasaan ini
Perasaan yang tak berguna, tak berarti
Dan menyakitkan bagiku


Dulu
Dan sampai saat ini
Ku masih bisa membayangkan
Dan mengingat jelas
Wajah, senyuman dan matamu yang sendu itu

Perhatian yang kau berikan dulu
Kuanggap, pertanda aku memperoleh kebahagian dari seorang cinderella
Impianku..

Tapi ternyata, tidak
Karna sesuatu hal yang tidak kutahu dan tidak ku mengerti
Kau tak mau mengungkapkan perasan itu..

Dunia seakan tidak memperdulikanku
Dan mencampakkanku

Tuhan, Bantu aku menghilangkan perasaan ini
Perasaan yang benar-benar menyiksa diriku
Dan kehidupanku

Kamis, 15 April 2010

RATAPAN DALAM DUKA


Tak akan lagi aku sanggup
Mengepak saya mengitari bumi
Menyibak kabut di pagi
Sungguh aku tak akan sanggup
Walau hanya memandang dunia

Sebab badan ini
Menanggung sakit tiada bertabib
Menanggung lara tiada pelipur
Dirangka sayapku yang patah
Melawan badai tadi siang

Sebab badan ini
Menanggung sakit tiada bertabib
Menanggung lara tiada pelipur
Dihati yang tersayat oleh rasa
Melawan benci diruang cinta

Sebab badan ini
Menanggung sakit tiada bertabib
Menanggung lara tiada pelipur
Dijantung yang tertusuk duri
Hingga aku tiada tersadar lagi
Bahwa aku telah mati

By: Achmad

Kupersembahkan puisi ini kepada Dia yang mengajarai aku tentang cinta
Yang mengajari akau tentang kebencian
Yang mengajariku tentang arti hidup

Selasa, 09 Maret 2010

Intelijen Singapura: Teroris Akan Bajak Kapal Tanker

Intelijen Singapura: Teroris Akan Bajak Kapal Tanker

Intelijen Singapura: Teroris Akan Bajak Kapal Tanker

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Biro Humas Kementerian Pertahanan Brigjen I Wayan Midhio membenarkan instruksi Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro beberapa waktu lalu ke Markas Besar TNI agar meningkatkan patroli pengamanan Selat Malaka. Pengamanan dilakukan berkoordinasi dengan dua negara pesisir lain, Malaysia dan Singapura, terkait peringatan dari pihak intelijen Angkatan Laut Singapura soal kemungkinan peningkatan aktivitas teroris, terutama di kawasan Aceh.

Pernyataan itu disampaikan Wayan, Selasa (9/3/2010), seusai jumpa pers pertemuan Forum Penentu Kebijakan, Pengguna, dan Produsen Bidang Alutsista di Kementerian Pertahanan. Sebagai salah satu bagian dari littoral state yang bertanggung jawab atas pengamanan kawasan Selat Malaka, Indonesia selama ini memang saling bertukar informasi intelijen dengan kedua negara lain.

Wayan mengaku belum berani memastikan kemungkinan adanya keterkaitan erat antara keberadaan para teroris di Aceh dan kemungkinan serangan teroris di kawasan Selat Malaka. Walau demikian, dia membenarkan bahwa hal seperti itu bisa saja terjadi.

“Biasanya sebelum menjalankan aksi teror yang lebih besar, para teroris itu akan terlebih dulu mengumpulkan dana untuk membiayai aksi mereka. Boleh jadi, caranya dengan membajak atau merompak dan lain sebagainya. Nanti mungkin saja ketika dana telah terkumpul, mereka lalu melakukan kegiatan teror yang jauh lebih menghebohkan,” ujar Wayan.

Lebih lanjut, Wayan memaparkan bahwa informasi intelijen dari pihak Singapura adalah soal akan adanya teroris yang berencana membajak kapal tanker pengangkut minyak di kawasan Selat Malaka. Modus serupa terjadi di perairan Somalia, Afrika. Meskipun demikian, informasi intelijen dari Singapura itu menurutnya tidak menyebutkan secara rinci mengenai kelompok teroris mana yang bermain di Aceh.